Shalat Sunnah Asyura

Niat Shalat Sunnah Asyura dan Wiridnya : Tata Cara Pelaksanaannya

Posted on

Exponesia.id – Niat Shalat Sunnah Asyura dan Wiridnya : Tata Cara Pelaksanaannya. Dalam ranah tradisi Islam, Shalat Sunnah Asyura dan Wiridnya memiliki tempat istimewa. Artikel ini menggali kedalaman praktik spiritual ini, mengungkap maknanya, ritualnya, dan signifikansinya. Bergabunglah dengan kami dalam perjalanan pencerahan ini saat kami menjelajahi dunia Shalat Sunnah Asyura dan Wiridnya.

Shalat Sunnah Asyura dan Wiridnya, juga dikenal sebagai shalat Sunnah Asyura dan doanya, adalah praktik yang dihargai di kalangan umat Islam. Ini diamati pada tanggal 10 Muharram, bulan pertama dalam kalender lunar Islam. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan komprehensif tentang Shalat Sunnah Asyura dan Wiridnya, mencakup pentingnya, langkah-langkah yang terlibat, dan manfaat spiritual yang ditawarkannya.

Definisi Asyura

Asyura, dalam konteks budaya Islam, adalah sebuah hari yang memiliki makna penting dalam kalender Islam. Ada dua pendapat yang mengenai asal usul nama “Asyura.”

Pendapat pertama mengatakan bahwa Asyura diambil dari kata “Asyirah,” yang berarti “kesepuluh” dalam bahasa Arab. Pemilihan kata ini mungkin merupakan bentuk pleonastis, yang artinya penggunaan kata-kata yang dilebih-lebihkan atau diangkat untuk menunjukkan pentingnya hari tersebut. Dalam hal ini, Asyura dianggap sebagai hari yang sangat istimewa dan agung dalam kalender Islam.

Pendapat kedua, yang juga merupakan pendapat yang paling umum, adalah bahwa kata “Asyura” merujuk kepada hari kesepuluh dari bulan Muharram dalam kalender Islam. Ini adalah pandangan yang lebih populer dan umum diterima di kalangan umat Islam. Pada hari Asyura, terdapat berbagai peristiwa penting dalam sejarah Islam, termasuk peristiwa penting seperti peristiwa penyelamatan Nabi Musa dan kaum Bani Israel dari penindasan Fir’aun, serta peristiwa-peristiwa penting lainnya yang terjadi pada tanggal ini.

Dengan demikian, Asyura adalah hari kesepuluh bulan Muharram yang memiliki makna penting dalam Islam, dan berbagai peristiwa sejarah serta tradisi keagamaan terkait dengan hari ini menjadikannya sebagai salah satu hari yang dihormati dan diingat oleh umat Islam di seluruh dunia.

Bacaan Niat Shalat Sunnah Asyura

Pada siang hari, sholat sunnah tasbih dapat dikerjakan empat rakaat sekaligus dengan satu kali salam. Adapun pada malam hari, sholat sunnah tasbih dilakukan setiap dua rakaat salam. Berikut ini bacaan niatnya:

1. Niat sholat tasbih langsung 4 rakaat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَّسْبِيْحِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى

Artinya: “Saya niat melaksanakan shalat sunnah tasbih empat rakaat semata-mata karena Allah Ta’ala”.

2. Niat sholat tasbih 2 rakaat salam

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَّسْبِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Artinya: “Saya niat melaksanakan shalat sunnah tasbih dua rakaat semata-mata karena Allah Ta’ala”.

Metode Pelaksanaan Shalat Sunnah Asyura

Berikut adalah Metode Pelaksanaan Shalat Sunnah Asyura secara lengkap :

Niat: Mulailah dengan berniat untuk melaksanakan shalat sunnah Asyura, baik dengan empat rakaat sekaligus atau dua rakaat dengan dua kali salam.

1. Jumlah Rakaat

a. Beberapa ulama menganjurkan empat rakaat.

b. Beberapa ulama menganjurkan dua rakaat.

2. Surat yang Dibaca

a. Shalat 4 rakaat:

Setelah membaca Al-Fatihah pada:

  • Rakaat pertama: Baca Surah Al-Ikhlas sebanyak 11 kali.
  • Rakaat kedua: Baca Surah Al-Ikhlas sebanyak 11 kali.
  • Rakaat ketiga: Baca Surah Al-Ikhlas sebanyak 11 kali.
  • Rakaat keempat: Baca Surah Al-Ikhlas sebanyak 11 kali.

b. Shalat 2 rakaat.

c. Setelah membaca Al-Fatihah, baca pada:

  • Rakaat pertama: Baca Surah Al-Ikhlas 10 kali, Surat Al-Falaq 1 kali, dan Surat An-Nas 1 kali.
  • Rakaat kedua: Baca Surah Al-Ikhlas 10 kali, Surat Al-Falaq 1 kali, dan Surat An-Nas 1 kali.

3. Setelah salam, baca dzikir

a. Tasbih: Subhanallah, Walhamdulillah, Lailahaillah, Allahuakbar sebanyak 70 kali.

b. Baca “Rabbigfirli waliwalidayya” sebanyak 70 kali.

c. Baca “Hasbiyallah Huwanikmal Wakil Nikmal Maula Wanikmannasir” sebanyak 70 kali.

Bacaan Tasbih 300 Kali

Dengan demikian, jika dilakukan empat rakaat maka jumlah tasbih yang dibaca sebanyak 300 kali. Berikut ini bacaan tasbihnya:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْم.

Artinya: “Maha suci Allah dan segala puji adalah milik-Nya. Tiada tuhan selain Allah, Dia-lah Dzat Yang Maha Besar. Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Dzat Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung”.

Fadhilat Doa Asyura

Fadhilat Doa Asyura adalah salah satu doa yang memiliki keistimewaan tertentu dalam Islam. Doa ini memiliki keutamaan yang luar biasa, seperti yang telah disebutkan dalam hadis Rasulullah SAW. Dalam hadis tersebut, Rasulullah SAW menyatakan bahwa doa pada beberapa waktu tertentu tidak akan ditolak oleh Allah SWT. Salah satu waktu tersebut adalah malam 10 Muharram, yang merupakan malam Asyura.

Sesiapa yang membaca zikir dan doa pada malam Asyura dengan penuh keikhlasan dan keyakinan, Allah SWT akan memberikan berkah khusus. Salah satu berkah tersebut adalah Allah SWT tidak akan mematikan orang tersebut dalam tahun tersebut, kecuali jika ajalnya sudah ditetapkan hingga tahun tersebut. Ini adalah tanda kasih sayang Allah yang besar kepada mereka yang berdoa pada malam Asyura.

Selain itu, dalam hadis tersebut, Rasulullah SAW juga menyebutkan lima waktu di mana doa-doa tidak akan ditolak oleh Allah SWT. Malam 10 Muharram adalah salah satu dari lima waktu tersebut. Waktu-waktu lainnya adalah malam Jumat, malam Nisfu Sya’ban, malam Aidilfitri, dan malam Aidiladha.

Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan berdoa dan berzikir pada malam Asyura. Doa dan zikir yang dilakukan dengan tulus dan ikhlas dapat membawa berkah dan rahmat Allah SWT, serta menguatkan ikatan spiritual dengan-Nya. Semoga kita semua dapat memanfaatkan peluang ini untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon kebaikan serta ampunan-Nya.

Penutup

Dalam rangka memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT, banyak umat Islam yang berusaha untuk mendekatkan diri kepada-Nya dengan melaksanakan ibadah-ibadah sunnah. Salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan adalah Shalat Sunnah Asyura. Shalat ini memiliki keutamaan khusus dan dapat menjadi sarana untuk menghapus dosa-dosa kita. Namun, dalam melaksanakan ibadah ini, niat yang tulus dan penuh keikhlasan sangatlah penting.

Niat Shalat Sunnah Asyura dan wiridnya adalah kunci utama dalam meraih keberkahan dari ibadah ini. Dengan niat yang benar dan penuh ketulusan, kita dapat mengharapkan pahala yang besar dari Allah SWT. Selain itu, melengkapi ibadah ini dengan wirid-wirid yang sesuai juga akan memperkuat ikatan spiritual kita dengan-Nya.

Maka dari itu, mari kita persiapkan diri dengan sebaik-baiknya saat melaksanakan Shalat Sunnah Asyura dan menguatkan niat kita untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Semoga dengan niat yang tulus dan wirid yang khusyuk, ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan dosa-dosa kita diampuni.

Itu saja uraian dan pembahasan dari exponesia.id mengenai Shalat Sunnah Asyura, Semoga bermanfaat Aamiin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *